Menurut buku yang saya baca, anda tak perlu menjadi orang lain untuk percaya diri. Kepercayaan diri sejati tidak ada kaitanya dengan kehidupann lahiriah anda. Ia terbentuk bukan dari apa yang anda perbuat, namun dari keyakinan diri, bahwa yang anda hasilkan memang berada dalam batas-batas kemampuan dan keinginan pribadi.
jika percaya diri itu dilandaskan pada jati diri anda, bukan pada suatu keberhasilan, anda telah menciptakan sesuatu yang tidak bisa direnggut oleh apa pun atau oleh siapa pun.
menurut penulis buku rasa percaya diri sejati lahir dari keinginan dan tekad.
kelebihann seorang miliarder dari kita adalah dia percaya diri untuk terus maju, pantang mundur, pantang menyerah, meski dia pun tidak selalu yakin mengenai caranya untuk terus maj, atau apakah arah yang dia tempuh sudah benar.
SATU HAL YANG DIA TAHU PASTI, adalah dia tidak akan berhenti. Dia punya keyakinan untuk pantang menyerah, walaupun mungkin dia sudah melakukan kesalahan.
janganlah menyanyangi DIRI SENDIRI dengan PERSYARATAN TERTENTU, misal setelah gaji saya dua ratus juta dan sebagainya.. rasa percaya diri sejati buukann tumbuh dari tiadanya rasa takut dalam diri anda. ia tumbuh dari keyakinan untuk terus melakukannya, walaupun takt setengah mati.
Timbulnya rasa takut justru menunjukkan besar angan-angan anda, semakin besar pula ketakutan ada. ingat saja, bahwa visi anda jauh lebih besar dibandingkan rasa takut yang menyelimutinya. salah satu imbalan besar jika hidup tanpa kepercayaan diri adalah, bahwa anda selalu punya dalih untuk bermalas-malasan, tak perlu berbuat sesuatu.
Jangan khawatir membuat orang lain kecewa, dan mungkin hidup anda sendiri akhirnya menjadi suatu kekecewaan. terhindar dari risiko dan kegagalan yang anda nikmati selama ini hanyalah ilusi-ilusi sementara, itu akan menihilkan kekuatan anda bukan memberdayakannya. untuk percaya diri anda perlu tekad. ada
beberapa jenis kepercayaan diri salah satunya adalah
Untuk menjadi orang yang percaya diri , anda perlu mengembangkan diri dalam ketiga hal tersebut, tingkah laku emosi dan kerohanian sehigga benar-benar memiliki hidup yang seimbang dan tegar.
jika percaya diri itu dilandaskan pada jati diri anda, bukan pada suatu keberhasilan, anda telah menciptakan sesuatu yang tidak bisa direnggut oleh apa pun atau oleh siapa pun.
menurut penulis buku rasa percaya diri sejati lahir dari keinginan dan tekad.
kelebihann seorang miliarder dari kita adalah dia percaya diri untuk terus maju, pantang mundur, pantang menyerah, meski dia pun tidak selalu yakin mengenai caranya untuk terus maj, atau apakah arah yang dia tempuh sudah benar.
SATU HAL YANG DIA TAHU PASTI, adalah dia tidak akan berhenti. Dia punya keyakinan untuk pantang menyerah, walaupun mungkin dia sudah melakukan kesalahan.
janganlah menyanyangi DIRI SENDIRI dengan PERSYARATAN TERTENTU, misal setelah gaji saya dua ratus juta dan sebagainya.. rasa percaya diri sejati buukann tumbuh dari tiadanya rasa takut dalam diri anda. ia tumbuh dari keyakinan untuk terus melakukannya, walaupun takt setengah mati.
Timbulnya rasa takut justru menunjukkan besar angan-angan anda, semakin besar pula ketakutan ada. ingat saja, bahwa visi anda jauh lebih besar dibandingkan rasa takut yang menyelimutinya. salah satu imbalan besar jika hidup tanpa kepercayaan diri adalah, bahwa anda selalu punya dalih untuk bermalas-malasan, tak perlu berbuat sesuatu.
Jangan khawatir membuat orang lain kecewa, dan mungkin hidup anda sendiri akhirnya menjadi suatu kekecewaan. terhindar dari risiko dan kegagalan yang anda nikmati selama ini hanyalah ilusi-ilusi sementara, itu akan menihilkan kekuatan anda bukan memberdayakannya. untuk percaya diri anda perlu tekad. ada
beberapa jenis kepercayaan diri salah satunya adalah
- yang berkenaan dengan tingkah laku. yaitu untuk mampu bertindak dan menyelesaikan tugas-tugas anda, baik tugas yang paling sederhana, seperti membayar semua tagihan tepat waktu, hingga yang bernuansa cita-cita untuk meraih sesuatu.
- Yang berkenaan dengan emosi, adalah kepercayaan diri anda untuk yakin dan mampu menguasai segenap sisi emosi. dan
- kepercayaan diri yang bersifat spiritual.
Untuk menjadi orang yang percaya diri , anda perlu mengembangkan diri dalam ketiga hal tersebut, tingkah laku emosi dan kerohanian sehigga benar-benar memiliki hidup yang seimbang dan tegar.
Artikel Terkait
